Kalau teman-teman lagi membutuhkan jawaban atas pertanyaan: Apa perbedaan non etis dan empiris, maka sobat sudah berada di halaman yang tepat.
Di halaman ini tersedia beberapa solusi mengenai pertanyaan tersebut. Silakan telusuri lebih lanjut.
——————
Pertanyaan
Apa perbedaan non etis dan empiris
Solusi #1 untuk Pertanyaan: Apa perbedaan non etis dan empiris
Jawaban:
Empiris
Sosiologi bersifat empiris. Artinya sosiologi sebagai ilmu pengetahuan dan fakta yang logis. Ilmu sosiologi didasarkan pada observasi terhadap kenyataan menggunakan akal sehat manusia, sehingga hasilnya tidak bersifat spekulatif atau menduga-duga.
Contoh sosiologi bersifat empiris bisa dilihat dari kajian tentang perilaku manusia yang didasarkan pada pengamatan langsung. Dengan kata lain, sosiologis tidak bisa menggunakan khayalan atau imajinasi, melainkan dari fakta yang logis.
sedangkan
Non-Etis
Sosiologis bersifat non-etis. Artinya sosiologi membahas suatu permasalahan sosial tanpa mempersoalkan nilainya, yaitu baik atau buruknya suatu persoalan yang dibahas.
Ilmu sosiologis membahas sebuah masalah secara objektif tanpa melihat baik buruknya. Kajian sosiologis juga bertujuan mencari solusi tiap permasalahan yang ada.
——————
Sekian tanya-jawab tentang Apa perbedaan non etis dan empiris, diharapkan dengan jawaban tadi bisa membantu selesein masalah kamu.
Kalau teman-teman masih ada pertanyaan lainnya, [silahkan|tidak usah ragu-ragu untuk gunakan menu search yang ada di situs ini.