Mungkin sobat sedang perlu jawaban dari soal: “kaidah kebahasaan teks editorial tentang lingkungan rusaknya hutan di Indonesia”, maka sobat sudah berada di artikel yang tepat.
Di halaman ini tersedia pilihan solusi mengenai pertanyaan tersebut. Yuk baca kelanjutannya ….
——————
Pertanyaan
kaidah kebahasaan teks editorial tentang lingkungan rusaknya hutan di Indonesia
Solusi #1 untuk Pertanyaan: kaidah kebahasaan teks editorial tentang lingkungan rusaknya hutan di Indonesia
Jawaban:
assalamualaikum nama aku laili naqiyya Qothrotun nada bisa di panggil Laili atau nada
Solusi #2 untuk Pertanyaan: kaidah kebahasaan teks editorial tentang lingkungan rusaknya hutan di Indonesia
Jawaban:
kaidah kebahasaan teks editorial tentang:
lingkungan rusaknya hutan di Indonesia
Pernyataan Pendapat
Indonesi sering disebut sebagai salah satu paru-paru dunia. Mengapa disebut demikian? Tidak lain dan tidak bukan yaitu karena luasnya wilayah tropis di Indonesia. Wilayah hutan yang luas menyumbang banyak oksigen yang dibutuhkan masyarakat. Namun, apakah ini akan terus berlanjut melihat tingginya kerusakan hutan dan kebakaran hutan di Indonesia?
Argumentasi
Dari Januari hingga Mei, tercatat kebakaran di Indonesia sudah seluas 42.740 hektar. Kebakaran sudah seperti agenda tahunan di Indonesia. Kebakaran hutan bisa disebabkan oleh musim kemarau yang panjang atau ulah manusia sendiri. Padahal, hutan memiliki banyak peran bagi kelangsungan makhluk hidup. Bukan hanya sebagai habitat makhluk hidup di dalamnya, tetapi juga bagi manusia.
Penegasan Ulang Pendapat
Oleh karena itulah, sebaiknya masyarakat bersama pemerintah bersama-sama memberi perhatian lebih terhadap hutan di Indonesia. Karena pada dasarnya, hutan tersebut hanya titipan yang akan kita wariskan kepada anak cucu kita.
Penjelasan:
semoga membantu
#brainly
##########@@@@@@@
——————
Sekian jawaban tentang kaidah kebahasaan teks editorial tentang lingkungan rusaknya hutan di Indonesia, saja dengan jawaban tadi bisa membantu memecahkan soal teman-teman.
Bila teman-teman masih mempunyai soal yang lain, [silahkan|tak usah sungkan buat gunakan tombol pencarian yang ada di halaman ini.